Karya ilmiah atau jurnal memiliki beberapa peraturan penulisan yang wajib diikuti, salah satunya mengenai footnote atau catatan kaki. Lalu, apa itu footnote? Sederhananya, footnote adalah keterangan yang bertujuan untuk menjelaskan sumber teori atau keterangan tambahan.
Bagi Anda yang belum mengetahui tentang apa itu footnote dan cara penulisannya yang benar, simak penjelasan berikut ini dari Rumahweb Indonesia!
Apa itu Footnote?
Footnote adalah catatan yang diletakkan pada bagian bawah halaman, atau kaki halaman. Footnote biasanya ditulis dengan ukuran huruf yang lebih kecil. Catatan kaki atau footnote berisi penjelasan singkat mengenai asal kutipan langsung, kutipan tidak langsung, atau sumber penggalan teks di dalam tulisan.
Footnote adalah salah satu bentuk sitasi. Pada dasarnya, sitasi dibagi menjadi tiga jenis, yaitu footnote, endnote, dan body note. Lalu, apa yang membedakan ketiganya? Singkatnya adalah sebagai berikut:
- Footnote : Catatan kaki.
- Endnote : Catatan pada bagian akhir jurnal.
- Body Note : Catatan dalam teks.
BACA JUGA: Apa itu Referensi? Pengertian, Tujuan, dan Jenisnya
Fungsi Footnote
Footnote adalah sitasi yang umumnya digunakan pada karya ilmiah atau jurnal akademik. Beberapa fungsi footnote adalah sebagai berikut:
- Memberi keterangan tambahan mengenai istilah asing dan sebagai pengetahuan tambahan bagi pembaca.
- Menghargai karya asli yang dijadikan sumber atau rujukan.
- Menghindari plagiarisme.
- Penguat bukti pada sebuah pernyataan dengan mencantumkan sumber. Jadi, kebenarannya dapat dipertanggungjawabkan dan pembaca dapat mempercayai materi tulisan tersebut.
Unsur Footnote
Footnote memiliki beberapa unsur yang harus ada dalam penulisannya. Unsur-unsur penting dalam footnote adalah:
- Nama Penulis/Pengarang.
- Judul Tulisan.
- Tahun Terbit.
- Halaman Kutipan.
Contoh Footnote
Dari keempat unsur utama footnote tersebut, ada beberapa cara penulisan footnote yang dapat dibagi berdasarkan jumlah pengarang atau sumber kutipan. Contoh-contoh footnote adalah sebagai berikut:
- Contoh Footnote dari Buku 1-3 Pengarang
- ¹Alex Sobur, Semiotika Komunikasi, (Bandung: Remaja Rosdakarya, 2004), hal. 73.
- Contoh Footnote dari Buku Lebih dari 3 Pengarang
- ¹Xavier Nugraha dkk, KOMIK: Kumpulan Opini Mahasiswa Intra Komahi, (Yogyakarta: Penerbit Harveey, 2018), hal. 23.
- Contoh Footnote dari Internet/Artikel
- 1Darin Rania, “Cari Tahu Apa Itu Brainware Beserta Contohnya”, (https://blog.rumahweb.com/brainware-adalah/, Diakses pada 10 Januari 2022, 19.30)
- 2Neil Patel, “A Comprehensive Guide for Maximum Results”, (https://neilpatel.com/blog/ubersuggest-guide/, Diakses pada 13 Maret 2022, pukul 18.47)
- Contoh Footnote dari Jurnal
- ¹Lestari dkk, “Representasi Gay dalam Film Moonlight”. Jurnal E-Komunikasi. Vol. 2 No. 1, 2020, hal. 18
- Contoh Footnote dari Skripsi/Tesis/Disertasi
- Agnes Sony Tianinda, Skripsi: “Kekerasan Terhadap Homoseksual dalam Film Your Name Engraved Herein (Analisis Mitos Homofobia yang Bekerja Pada Teks” (Yogyakarta: UAJY, 2022), Hal. 72.
BACA JUGA : Google Cendekia: Pengertian, Daftar, hingga Cara Menggunakan
Cara Membuat atau Menulis Footnote
Setelah membaca contoh footnote di atas, apakah Anda sudah mulai memahami konsep footnote? Ada beberapa peraturan dalam penulisan footnote yang juga harus Anda pahami sebelum mulai menerapkan sitasi satu ini.
Beberapa aturan umum dalam penulisan footnote adalah:
- Urutan penulisan: nama pengarang, judul buku, nama penerbit, kota terbit, tahun terbit, dan nomor halaman.
- Nama penulis ditulis lengkap, tidak dibalik, dan tidak menggunakan gelar akademik.
- Judul buku ditulis miring.
- Jika nama pengarang berjumlah 1-3 wajib ditulis semua nama. Jika pengarang lebih dari 3, hanya perlu ditulis 1 pengarang dan ditambahkan et.al., atau dkk. di bagian belakang.
- Pemisah kata menggunakan tanda koma (,).
- Penulisan footnote wajib menggunakan spasi tunggal dan jarak antar footnote spasi 2.
- Jarak footnote dari margin bawah adalah 3 cm.
- Baris kedua tiap footnote dimulai dari margin kiri.
- Gunakan nomor urut untuk setiap footnote.
- Catatan kaki harus ditulis di halaman yang sama dengan kutipan.
Cara Membuat Footnote di WordPress
Berikut adalah langkah-langkah untuk menambahkan footnote di WordPress secara manual di versi Gutenberg editor.
- Login ke Dashboard WordPres Anda.
- Klik menu Post > Add New Post.
- Block kata atau kalimat yang akan ditambahkan footnote, lalu pilih More > Footnote.
- Setelah itu, kursor Anda akan dipindahkan ke bawah untuk mengisi keterangan footnote yang akan anda tambahkan seperti gambar berikut.
FAQ
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan ketika membuat footnote:
Footnote digunakan ketika Anda ingin memberikan sumber kutipan, menjelaskan informasi lebih lanjut, atau memberikan komentar tambahan tanpa mengganggu alur utama teks. Footnote umumnya digunakan dalam karya akademik atau formal. Jika Anda membuat artikel di blog, berikanlah backlink ke artikel rujukan.
Footnote biasanya berisi nama penulis, judul sumber, informasi publikasi (seperti penerbit, tahun), dan nomor halaman jika ada. Format footnote tergantung pada gaya penulisan yang digunakan.
Ya, footnote diurutkan secara numerik sesuai dengan urutan kutipan atau penjelasan dalam teks. Nomor footnote diletakkan di atas atau superscript di akhir kalimat yang membutuhkan catatan tersebut.
Untuk sumber online, footnote harus mencakup nama penulis (jika ada), judul artikel atau halaman, URL lengkap, dan tanggal akses. Misalnya sebagai berikut:
1Darin Rania, “Cari Tahu Apa Itu Brainware Beserta Contohnya”, (https://blog.rumahweb.com/brainware-adalah/, Diakses pada 10 Januari 2022, 19.30)
Footnote adalah catatan yang ditempatkan di bagian bawah halaman tempat referensi atau kutipan dibuat. Sedangkan Endnote ditempatkan di akhir bab atau dokumen.
Kesimpulan
Footnote adalah salah satu jenis sitasi yang dapat memudahkan pembaca untuk memahami istilah yang digunakan, kroscek sumber, hingga bentuk penghormatan pada pengarang yang tulisannya dikutip.
Footnote adalah elemen penting dalam karya ilmiah atau jurnal. Karena itu, pastikan Anda sudah menuliskannya sesuai dengan aturan yang berlaku. Demikian penjelasan mengenai footnote dari Rumahweb Indonesia, semoga bermanfaat!