Rumahweb Blog
banner artikel - Apa itu Soft Skill Adalah

Soft Skill Adalah: Pengertian, Manfaat, dan Contohnya

Saat terjun ke dunia dunia kerja, soft skill adalah salah satu istilah yang akan sering Anda temui. Soft skill ini berbeda dengan hard skill tetapi tetap dibutuhkan dan bisa menjadi tolak ukur apakah Anda adalah orang yang pas untuk sebuah perusahaan atau tidak.

Lalu, apa itu soft skill, apa manfaat dan contohnya? Uraian lengkap mengenai soft skill sudah Rumahweb rangkum dalam artikel yang satu ini. Simak sampai habis, ya!

Apa itu Soft Skill

Dilansir dari The Balance Careers, soft skill adalah kemampuan berkomunikasi, kecerdasan sosial yang melekat, serta kemampuan beradaptasi dengan baik dalam kehidupan maupun dunia kerja.

Kemampuan tersebut dapat dilihat dari cara seseorang berinteraksi dan bersosialisasi dengan orang lain.

Serupa dengan pengertian tersebut, menurut Elfindri, dkk (2011), soft skill adalah bentuk keterampilan hidup dalam bermasyarakat, baik dengan individu, berkelompok, maupun dengan Sang Pencipta.

Keterampilan hidup ini mencakup komunikasi atau interaksi, menata emosional, moral, sikap sopan santun, serta keterampilan dalam aspek spiritual. 

Promo Hosting Murah Rumahweb

Sailah (2008) mengungkapkan bahwa soft skill adalah keterampilan saat seseorang berhubungan atau berinteraksi dengan individu lain, termasuk dalam mengendalikan diri sendiri agar performa kerjanya bisa berkembang maksimal.

Dari pengertian di atas, Anda tentu mulai paham tentang apa itu soft skill. Kemampuan ini bisa dipupuk sejak bangku sekolah atau perguruan tinggi, sehingga ketika Anda memasuki dunia kerja, Anda sudah memiliki soft skill yang mumpuni.

BACA JUGA: Cara Membuat CV di Canva, Biar Dilirik HRD

Manfaat Soft Skill

Soft skill adalah kemampuan yang memiliki manfaat penting, terutama ketika Anda bersosialisasi atau berinteraksi dengan orang lain. Tak jarang, soft skill menjadi salah satu penentu kandidat terpilih untuk lowongan pekerjaan sebuah perusahaan.

Lalu, apa saja manfaat dari soft skill?

  • Menambah value seseorang, sehingga bisa terlihat lebih menonjol di lingkungan sekitarnya dalam cara yang positif.
  • Mendukung dan mendorong profesionalisme seseorang saat ia menjalankan tugasnya. Dengan soft skill yang baik, pekerjaan dapat dilakukan secara efektif dan efisien.
  • Menambah nilai ekonomis suatu barang sehingga nilai jualnya ikut bertambah tinggi.
  • Menambah pendapatan, karena kemampuan tersebut bisa digunakan untuk meningkatkan nilai jual suatu barang.

Pentingnya Soft Skill

Kebanyakan orang lebih memilih untuk fokus meningkatkan hard skill, tetapi lupa bahwa soft skill juga tidak kalah penting.

Dengan berbagai manfaat yang diuraikan di atas, mungkin Anda penasaran, seberapa penting soft skill dalam kehidupan, terutama di dunia kerja? Beberapa alasan pentingnya soft skill adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan Efektivitas Hard Skill

Meskipun Anda telah menguasai penjelasan dan keunggulan sebuah produk, tetapi jika Anda tidak bisa mengkomunikasikannya kepada calon pelanggan, tentu akan mengurangi minat pelanggan tersebut untuk membeli produk Anda.

Karena itulah soft skill kerap kali dianggap dapat meningkatkan hard skill seseorang.

2. Memengaruhi Kemampuan Interpersonal

Saat ini, banyak perusahaan yang lebih mengedepankan keterampilan interpersonal, seperti mampu menjadi pendengar yang baik, bisa bekerja sama dengan anggota tim, mampu mengkomunikasikan permasalahan, dan masih banyak lagi.

Kemampuan atau keterampilan interpersonal ini dianggap lebih efektif, terutama saat bekerja dalam tim.

3. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan

Dalam dunia bisnis, keinginan dan kepuasan pelanggan adalah salah satu aspek yang menjadi sorotan utama. Dengan soft skill, Anda bisa melayani pelanggan dengan lebih baik. Misalnya ketika menangani komplain, mencari informasi lengkap, dan masih banyak lagi.

BACA JUGA: Apa Itu Copywriting? Arti, Contoh dan Cara Meningkatkan Skill Menulis

Cara Meningkatkan Soft Skill

Tidak hanya hard skill saja yang perlu diasah, kemampuan soft skill juga perlu Anda asah. Melihat manfaat tadi, akan lebih baik jika Anda sudah mulai mengasah dan meningkatkan soft skill sebelum masuk ke dunia kerja. 

Beberapa cara meningkatkan soft skill adalah:

1. Pilih Soft Skill yang Ingin Didalami

Soft skill adalah kemampuan yang beragam. Mulai dari komunikasi, manajemen waktu, leadership, dan lainnya. Agar lebih fokus, pilihlah satu soft skill yang ingin Anda tingkatkan dalam satu waktu. Misalnya, Anda ingin fokus meningkatkan kemampuan leadership.

2. Tetapkan Target

Target dapat diukur dari waktu atau nilai yang ingin Anda capai. Misalnya, Anda menargetkan dalam waktu satu tahun sudah menguasai ilmu leadership.

Buatlah tolok ukur, sehingga saat Anda melakukan evaluasi, Anda tahu apakah soft skill tersebut sudah sesuai target atau belum, bagian mana yang perlu ditingkatkan, dan seterusnya.

3. Amati Soft Skill Orang Lain

Soft skill juga bisa dipelajari dari mengamati orang-orang di sekitar Anda. Di dunia kerja, orang-orang tentu akan berusaha seprofesional mungkin dalam menjalankan tugasnya. Anda bisa mencontoh dan menerapkan cara yang mereka lakukan untuk meningkatkan soft skill.

4. Belajar dari Berbagai Sumber

Tak hanya dari orang-orang sekitar, soft skill adalah kemampuan yang dapat Anda pelajari melalui buku atau kelas. Saat ini banyak buku penunjang untuk meningkatkan soft skill tertentu. Begitu pun dengan kelas-kelas seperti webinar yang bisa membantu Anda meningkatkan soft skill.

Contoh Soft Skill

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ada berbagai ragam soft skill dengan manfaat atau kelebihan sendiri. Beberapa contoh soft skill yang wajib Anda miliki agar karier Anda semakin cemerlang antara lain:

1. Komunikasi

Kemampuan paling mendasar dari soft skill adalah komunikasi. Tak hanya di kehidupan sehari-hari, komunikasi juga sangat penting dalam dunia pekerjaan. Kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif akan membantu meningkatkan hubungan dengan rekan kerja.

Beberapa kegiatan yang membutuhkan soft skill berupa komunikasi misalnya, presentasi, negosiasi, public speaking, storytelling, dan lainnya.

2. Adaptasi

Adaptasi adalah salah satu soft skill yang wajib dimiliki, terutama jika Anda bekerja di perusahaan yang dinamis. Meskipun banyak diremehkan, kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan ternyata sangat berpengaruh. Bahkan, bisa menjadi penentu apakah Anda bisa bertahan di pekerjaan tersebut atau tidak.

3. Time Management

Soft skill satu ini dapat membantu Anda memanfaatkan waktu dengan lebih produktif dan efektif. Dengan manajemen waktu yang baik, Anda bisa menyelesaikan pekerjaan lebih cepat dan dengan hasil yang memuaskan.

4. Decision Making

Mengambil keputusan yang tepat juga menjadi soft skill yang bisa Anda tingkatkan. Anda butuh mengambil keputusan dengan cepat dan tepat, baik di kehidupan sehari-hari maupun di dunia kerja, karena Anda tidak bisa selalu mengandalkan orang lain.

Soft skill ini sangat berguna, apalagi jika Anda berada di posisi penting, karena setiap keputusan yang Anda ambil tentu sangat berpengaruh.

5. Problem Solving

Contoh lain dari soft skill adalah problem solving alias cara menyelesaikan masalah. Soft skill ini bisa membuat Anda terlihat unggul di mata atasan karena untuk menyelesaikan masalah, dibutuhkan banyak keterampilan, seperti analisa, berpikir logis, mengambil keputusan, dan lain-lain.

6. Leadership

Leadership atau kepemimpinan juga menjadi salah satu soft skill yang dibutuhkan di dunia kerja, terutama jika Anda berada di posisi yang cukup tinggi. Cara Anda melakukan mentoring, mengelola proyek, atau mengambil keputusan, juga cukup mencerminkan seperti apa kepemimpinan yang Anda miliki.

BACA JUGA: Beberapa Tips Mendasar Untuk Meningkatkan Customer Service

Komponen Soft Skill

Menurut O’Brien (2002), soft skill adalah keahlian yang terdiri atas enam komponen, yaitu:

  • Kemampuan berkomunikasi, baik verbal maupun non verbal (tulisan, gestur, dan lain-lain).
  • Kemampuan mengorganisasi, meliputi manajemen waktu dan cara meningkatkan motivasi (mengelola semangat).
  • Kepemimpinan, yaitu bagaimana Anda dapat mempengaruhi dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan tertentu, dan memotivasi mereka untuk melakukan yang terbaik.
  • Kemampuan berusaha, yaitu seberapa jauh Anda mengerahkan tenaga, pikiran, dan sumber daya yang ada untuk mencapai tujuan tertentu dan sejauh mana Anda bisa bertahan di bawah tekanan.
  • Kemampuan bekerja sama, yaitu keterampilan dalam bekerja sama dengan tim secara efektif dan produktif, serta kemampuan menjalin hubungan yang baik dengan rekan kerja.
  • Sikap, moral, dan etika, yang memiliki peranan penting di komponen soft skill lain, seperti pengambilan keputusan dan manajemen konflik.

Itulah penjelasan mengenai apa itu soft skill, manfaat, contoh, hingga komponennya. Bagi Anda yang akan menghadapi dunia kerja, jangan lupa tingkatkan soft skill untuk menunjang hard skill yang Anda miliki.

Bermanfaatkah Artikel Ini?

Klik bintang 5 untuk rating!

Rating rata-rata 0 / 5. Vote count: 0

Belum ada vote hingga saat ini!

Kami mohon maaf artikel ini kurang berguna untuk Anda!

Mari kita perbaiki artikel ini!

Beri tahu kami bagaimana kami dapat meningkatkan artikel ini?

VPS Alibaba

Hairum Fellayati

Scrolling, Writing and Editing

banner pop up - Pindah Hosting ke Rumahweb