Yeni SetiawanMeskipun sekitar 1 dari 5 pelanggan mengandalkan ulasan online (online reviews) saat membuat keputusan pembelian, ternyata survei oleh Clutch, perusahaan rating dan review berbasis di Washington DC, mengungkapkan bahwa 81% pengunjung tidak menulis ulasan.
Pola seperti ini menyulitkan pebisnis karena pelanggan hanya ingin membaca ulasan namun tidak berkontribusi untuk menyumbang ulasan itu. Untuk itu pada artikel kali ini, Rumahweb akan membahas 3 cara jitu supaya pelanggan mau memberikan ulasan pada produk kita.
Untuk mengatasi masalah ini, bisnis E-commerce harus fokus pada dua sasaran konversi yang berbeda:
- Mendorong konversi penjualan
- Mengubah pelanggan menjadi pemberi ulasan
Salah satu metode populer untuk mencapai tujuan ini adalah dengan menawarkan insentif kecil sebagai imbalan atas tinjauan/ulasan yang mereka berikan.
Aturan yang paling penting untuk diikuti adalah setiap tinjauan yang diberi insentif harus diungkapkan secara jelas. Boleh sesederhana seperti baris teks atau tulisan singkat dengan menyisipkan promosi di belakang ulasan, bisa berupa kontes atau kupon.
Selain itu, insentif harus selalu disediakan terlepas dari apakah ulasan itu positif atau negatif.
Dengan mengingat aturan utama tersebut, mari kita jelajahi tiga insentif umum yang dapat ditawarkan perusahaan untuk membujuk pelanggan agar memberikan ulasan.
Tip 1: Tawarkan Diskon
Diskon adalah bisnis insentif paling nyata yang dapat ditawarkan sebagai imbalan atas ulasan. Pelanggan akan merasa senang dengan mengumpulkan kupon saat melakukan pembelian online.
Ada dua opsi untuk menawarkan diskon sebagai insentif untuk ulasan: sejumlah uang tunai atau diskon berbasis persentase.
Layaknya sebuah diskon, pebisnis harus menghitung cara menetapkan jumlah yang tepat untuk memastikan bahwa mereka masih menghasilkan laba yang memadai. Beberapa pertanyaan untuk dipertimbangkan termasuk:
- Apakah diskon akan diterapkan ke satu barang atau seluruh pesanan?
- Apakah semua item di situs web Anda memenuhi syarat untuk diskon, atau hanya barang-barang tertentu (seperti barang-barang non-penjualan) yang memenuhi syarat?
- Atau, apakah pelanggan perlu menerapkan diskon dalam jangka waktu tertentu?
Tip 2: Tambah Bonus ke Pesanan Berikutnya
Native, sebuah perusahaan deodoran yang berbasis di San Francisco, memiliki strategi cerdas yang mendorong pelanggan membujuk hadirnya pelanggan baru. Setelah pelanggan melakukan pembelian, mereka memberikan kode unik kepada pelanggan untuk dibagikan dengan keluarga dan teman.
Jika teman atau anggota keluarga melakukan pembelian menggunakan kode rujukan tersebut, Native akan menambahkan deodoran ukuran travel-size secara gratis ke pesanan berikutnya si pelanggan asli. Selain melibatkan pelanggan baru melalui ulasan dari mulut ke mulut, Native menarik pelanggan yang sudah ada untuk kembali dan berbelanja lagi.
Perusahaan lain dapat belajar dari contoh ini dan menerapkan beberapa pelajaran penting untuk mengumpulkan ulasan online. Dengan menawarkan sampel kecil atau tambahan sebagai insentif untuk menulis ulasan online, Anda memiliki kesempatan untuk memperkenalkan pelanggan ke produk yang mungkin tidak mereka pesan sebelumnya.
Selain itu, dengan mengharuskan pelanggan melakukan pembelian di lain waktu untuk menebus sampel, Anda dapat mendorong mereka untuk kembali ke website Anda lagi.
Tip 3: Masukkan Reviewers dalam Kontes
Bisnis e-commerce juga dapat memasukkan peninjau (reviewers) dalam kontes atau undian sebagai insentif untuk menulis ulasan.
Beberapa perusahaan besar menawarkan belanja senilai $ 1.000 atau perjalanan gratis ke lokasi eksotis, tetapi perusahaan yang lebih kecil biasanya memberikan barang gratis atau voucher .
Pertimbangkan Pro dan Kontra atas Pemberian Insentif
Bisnis E-commerce akan menghadapi tantangan berat untuk membujuk pelanggan membagikan review mereka. Namun untuk beberapa pembeli, insentif akan cukup untuk meyakinkan mereka untuk menulis ulasan.
Sebelum menawarkan insentif, penting untuk mempertimbangkan pro dan kontra, serta pedoman hukum dan etika. Beberapa pakar memperingatkan bahwa ada risiko yang tidak sebanding dengan manfaat dan bisnis dalam hal ini.
Namun, dengan menawarkan insentif secara adil terlepas apakah ulasan positif atau negatif dan dengan jelas menandai ulasan yang dikumpulkan sebagai imbalan atas insentif, maka perusahaan dapat mencoba menawarkan insentif tanpa menyimpang di luar hukum.
Sekian artikel tentang jurus jitu agar pelanggan memberikan ulasan. Semoga dengan artikel ini akan menambah strategi marketing pada perusahaan Anda.
