10+ Database Manager Gratis Yang Bisa Anda Gunakan

Istilah database tentu sudah tidak asing lagi di telinga. Pengelolaan database tentunya dapat mempermudah para developer dalam mengembangkan data-data penting secara mudah dan fleksibel. Pada artikel ini, kami akan memberikan informasi 5 database manager yang dapat anda gunakan secara cuma-cuma alias gratis.

Daftar Isi hide

Pengertian Database Manager

Sebagian besar developer lebih memilih databasenya dijalankan dalam aplikasi database dengan fleksibilitas tinggi di hampir semua sistem operasi, memiliki tampilan dan menu yang user-friendly, menyediakan aksesibilitas untuk CRUD struktur database, dan tentunya dapat memproses jumlah data yang banyak secara stabil.

Untuk memfasilitasi kebutuhan pengelolaan database, diperlukan tool yang dapat menangani semua kebutuhan dengan baik. Database manager dibuat oleh dengan tujuan membantu dan mempermudah pengelolaan database yang sedang dibangun agar memiliki integritas dan life cycle yang jelas pada struktur databasenya.

Database manager akan menjadi sebuah wadah yang menyediakan fungsionalitas manajemen dasar database, termasuk pembuatan dan pemeliharaannya. Berikut 5 database manager yang bisa Anda coba secara gratis!

1. phpMyAdmin

phpMyAdmin adalah salah satu database manager yang bisa Anda jumpai pada setiap web server yang digunakan. Database manager ini dapat dimiliki dengan berlangganan layanan hosting murah Rumahweb Indonesia.

phpMyAdmin dapat digunakan untuk memproses tipe database relasional seperti MySQL, MariaDB, dan Drizzle. Database manager ini memiliki lisensi free dan open source, sehingga dapat Anda gunakan berulang-ulang sebagai salah satu database manager.

Fitur phpMyAdmin

Database manager ini merupakan aplikasi berbasis web, yang berarti aplikasi ini dijalankan menggunakan web browser. Beberapa fitur yang dimiliki phpMyAdmin di antaranya:

Tampilan manajemen yang mudah dipelajari dan dapat dipahami dengan cepat.
Mendukung multi relational database seperti MySQL, MariaDB, dan Drizzle untuk dapat melihat, menghapus, ataupun menyalin database.
Memiliki addon Command Line, yang berguna untuk mengeksekusi berbagai perintah SQL secara langsung.
Dapat mengatur akses pengguna dan hak aksesnya, untuk membatasi user tertentu dalam mengakses dan mengeksekusi suatu perintah SQL yang ditujukan pada database di dalamnya.
Mengatur stored procedures dan triggers.
Dapat melakukan import dan export berbagai format, seperti CSV, SQL, XML, dan masih banyak lagi.
phpMyAdmin mendukung tabel InnoDB tables dan foreign keys.

Untuk fitur lainnya dapat dicek melalui link berikut ini: phpMyAdmin

2. MySQL Workbench

Memiliki sedikit perbedaan dengan phpMyAdmin, MySQL Workbench dioperasikan pada aplikasi berbasis GUI, dan tentunya mendukung multi sistem operasi.

Selain berbasis aplikasi desktop, aplikasi manager ini merupakan aplikasi resmi yang dikembangkan oleh Oracle – MySQL secara langsung, dan sangat mudah digunakan secara gratis.

Fitur MySQL Workbench

Beberapa keuntungan menggunakan MySQL Workbench ini kami rangkum dalam detail fitur berikut:

Dikembangkan langsung oleh Oracle – MySQL sehingga memiliki reputasi yang baik .dan aman untuk digunakan dalam mengelola database Anda.
Memiliki tampilan sederhana dengan banyak fungsi live building yang dapat digunakan.
Tersedia Visual Database Design Scheme, yang dapat memudahkan Anda untuk melihat relational dan operational database.
SQL editor dengan fungsi auto-complete, looping, SQL snippets, syntax highlighting, dan history query yang pernah dieksekusi.
Dashboard performa yang dapat memonitor network status, MySQL status, InnoDB status.
Schema Inspector, dan lain-lain.

Informasi terkait database manager MySQL Workbench dapat dicek melalui link berikut: MySQL Workbench

3. HeidiSQL

HeidiSQL adalah software database client gratis dengan tampilan modern namun tetap dapat dipelajari secara cepat. Database manager ini mendukung berbagai macam database server, terutama MySQL, PostgreSQL dan Microsoft SQL. Sama seperti database manager lainnya, HeidiSQL dapat melihat hingga mengubah database.

Fitur HeidiSQL

Tidak mau kalah dengan pesaingnya, HeidiSQL dibekali beberapa fitur unggulan seperti di bawah:

Fungsi mengubah tabel, view, procedure, trigger, dan event.
Dapat membuat, melihat, dan menghapus data.
Support database besar, seperti milik Microsoft SQL, MySQL, MariaDB, dan lainnya.
Mendukung multi sistem operasi desktop.
Fungsi import/export struktur database, dan masih banyak lagi.

Untuk detail dan link download HeidiSQL, silakan klik link berikut: HeidiSQL

4. Navicat for MySQL

Navicat for MySQL adalah database manager populer selanjutnya yang perlu Anda ketahui. Aplikasi ini merupakan tool yang banyak digunakan admin server dan para developer untuk manajemen databasenya. Software ini mendukung PostgreSQL, MariaDB, MySQL, dan cloud database lainnya.

Pada masing-masing aplikasi client, Navicat melabelinya dengan tambahan “for” seperti Navicat for MySQL, Navicat for PostgreSQL, Navicat for MongoDB, dan software serupa lainnya, sehingga membantu Anda untuk mengelola databasenya.

Fitur Navicat

Database manager ini terbilang cukup berpengalaman, karena telah hadir sejak tahun 2002, meskipun versi stabilnya baru dirilis tahun 2021. Berikut fitur-fitur yang ditawarkan oleh Navicat:

Mendukung hampir semua database besar, seperti MongoDB, MySQL, MariaDB, Oracle, Microsoft SQL, dan lainnya.
Menyediakan aplikasi client untuk masing-masing series database yang ditandai dengan label “for“.
Kompatibel dengan layanan cloud database seperti RDS Amazon, Amazon Aurora, Oracle Cloud, Google Cloud, dan Microsoft Azure.
Tampilan modern dan kuat sebagai database management, development, dan maintenance.
Mendukung multi sistem operasi, seperti Windows, macOS, Linux, dan iOS.
Structure Synchronization, yang dapat memberikan gambaran lengkap tentang perbedaan basis data, dan membuat skrip untuk memperbarui basis data tujuan.
Mendukung konektivitas aman tingkat lanjut, melalui SSH Tunneling dan SSL yang akan memastikan setiap koneksi aman, stabil, dan andal.
Mendukung metode otentikasi yang berbeda dari server database seperti otentikasi PAM. Navicat menyediakan lebih banyak mekanisme otentikasi dan lingkungan berperforma tinggi sehingga Anda tidak perlu khawatir untuk terhubung melalui jaringan yang tidak aman.

Untuk mengetahui detail beserta cara install Navicat for MySQL di masing-masing sistem operasi, dapat kunjungi link berikut: Navicat for MySQL

5. DBeaver

DBeaver masuk dalam urutan kelima sebagai layanan database manager yang memiliki pengguna cukup banyak, khususnya linuxer, karena memiliki tampilan yang sederhana namun tetap berfungsi sebagai management database, ringan dan cocok pada linux dekstop.

Aplikasi manager ini juga memfokuskan diri sebagai layanan database yang support MySQL, MariaDB, SQLite, dan lainnya.

Database manager DBeaver adalah salah satu pemain lama namun memiliki rilisan versi stabil yang baru saja dipublikasi pada tanggal 1 November 2021. Selain mendukung multi SQLi, DBeaver juga dapat dijalankan di berbagai sistem operasi desktop seperti Windows, Linux, dan macOS.

Fitur DBeaver

Tidak berbeda dengan database manager lainnya, fitur pada DBeaver dapat terbilang cukup lengkap untuk digunakan sebagai salah satu pilihan developer dan admin database. Berikut fitur-fiturnya:

Berlisensi open source sehingga memungkinkan dilakukan pengembangan dari pihak ketiga untuk mengoptimasinya di perangkat masing-masing.
Dapat dioperasikan di berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, dan macOS.
Memiliki metadata editor, SQL Editor, dan rich data editor.
Memiliki layanan Cloud yang dapat didownload pada link Github berikut https://github.com/dbeaver/cloudbeaver, dan demonya https://demo.cloudbeaver.io
Menyediakan banyak plugin.
Mendukung multi SQLi seperti MySQL/MariaDB, PostgreSQL, Greenplum, Oracle, SQLite, SQL Server, dan lainnya.

Informasi lebih lanjut tentang DBeaver dapat di cek melalui link berikut: https://github.com/dbeaver/dbeaver

6. Adminer

Adminer adalah database manager gratis yang ringan dan sering dijadikan alternatif dari phpMyAdmin. Aplikasi ini mendukung berbagai jenis database, seperti MySQL, PostgreSQL, SQLite, MS SQL, dan Oracle.

Dibandingkan dengan phpMyAdmin yang lebih kompleks, Adminer menawarkan user interface yang lebih sederhana dan performa lebih cepat karena ukurannya yang lebih kecil.

Fitur Adminer

Mendukung banyak jenis database (multi-database).
File instalasi tunggal, ringan, dan mudah diakses.
Pengelolaan data yang cepat dan responsif.
Antarmuka yang minimalis namun fungsional.

Adminer sangat cocok untuk pengguna yang menginginkan solusi sederhana tanpa mengorbankan performa. Karena hanya membutuhkan satu file PHP, Adminer juga mudah untuk diinstal dan digunakan.

Informasi lebih lanjut tentang Adminer bisa Anda baca melalui link berikut: Adminer

7. pgAdmin

Bagi pengguna PostgreSQL, pgAdmin adalah pilihan yang terbaik. Aplikasi ini dibuat khusus untuk mengelola database PostgreSQL dan memiliki interface yang user friendly serta fitur yang lengkap.

pgAdmin memungkinkan pengguna untuk menjalankan kueri, membuat skema, mengelola tabel, dan memantau performa server PostgreSQL.

Fitur pgAdmin

Pengelolaan lengkap untuk PostgreSQL, termasuk administrasi skema, tabel, dan indeks.
Antarmuka berbasis web yang intuitif.
Dukungan untuk pemantauan server dan database.
Kemampuan visualisasi data serta pembuatan query SQL secara interaktif.

Meskipun terbatas pada PostgreSQL, pgAdmin adalah pilihan yang ideal bagi pengguna yang membutuhkan alat yang kuat dan andal untuk manajemen PostgreSQL.

Informasi lebih lanjut tentang pgAdmin bisa Anda baca melalui link berikut: pgAdmin

8. Valentina Studio

Valentina Studio adalah salah satu database manager gratis yang cukup populer di kalangan developer dan administrator database. Hal ini karena kemampuannya yang mendukung berbagai database seperti MySQL, PostgreSQL, SQLite, dan Valentina DB.

Valentina Studio menawarkan versi gratis dengan fitur manajemen database dasar yang kuat, dan versi berbayar dengan fitur tambahan seperti reporting.

Fitur Valentina Studio

Dukungan untuk berbagai jenis database.
Pembuatan, pengelolaan, dan manipulasi skema database.
Visualisasi kueri SQL dan data modeling yang interaktif.
Mendukung diagram ER (Entity-Relationship) untuk mendesain skema.

Versi gratis dari Valentina Studio sudah memiliki semua fungsi dasar untuk mengelola database dengan nyaman, menjadikannya alternatif yang bagus untuk alat populer lainnya.

Informasi lebih lanjut tentang Valentina Studio bisa Anda baca melalui link berikut: Valentina Studio

9. Beekeeper Studio

Beekeeper Studio adalah open-source database manager yang memiliki antarmuka modern dan bersih. Aplikasi ini mendukung banyak jenis database seperti MySQL, PostgreSQL, SQLite, dan lainnya.

Fokus utamanya adalah kemudahan penggunaan dengan fitur-fitur yang dioptimalkan untuk pengembangan dan pengelolaan database sehari-hari.

Fitur Beekeeper Studio

Antarmuka pengguna modern dan mudah digunakan.
Mendukung berbagai database: MySQL, PostgreSQL, SQLite, dan lainnya.
Fitur auto-complete untuk query SQL.
Sinkronisasi tab, sehingga pengguna dapat bekerja dengan beberapa koneksi sekaligus.

Beekeeper Studio cocok untuk mereka yang menginginkan pengalaman pengguna yang modern dan fitur dasar yang diperlukan untuk pengelolaan database harian. Informasi lebih lanjut tentang Beekeeper Studio bisa Anda baca melalui link berikut: Beekeeper Studio

10. SQuirreL SQL

SQuirreL SQL adalah alat database manager berbasis Java yang mendukung hampir semua jenis database yang memiliki driver JDBC (Java Database Connectivity). Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menjelajahi dan mengedit database melalui antarmuka yang intuitif.

SQuirreL SQL sangat fleksibel karena dapat digunakan untuk hampir semua tipe database, dari MySQL, PostgreSQL, hingga database enterprise seperti Oracle.

Fitur SQuirreL SQL

Mendukung berbagai jenis database melalui JDBC.
Antarmuka sederhana namun fungsional.
SQL syntax highlighting untuk mempermudah penulisan kueri.
Dukungan untuk pembuatan tabel, kolom, dan indeks dengan mudah.

Keunggulan utama SQuirreL SQL adalah kemampuannya yang multi-platform dan kompatibilitas luas, menjadikannya alat yang cocok untuk pengguna yang bekerja dengan banyak jenis database. Informasi lebih lanjut tentang SQuirreL SQL bisa Anda baca melalui link berikut: SQuirreL SQL

11. DBVisualizer

DBVisualizer adalah database manager gratis lintas platform yang sangat populer, baik di kalangan pengguna profesional maupun pengguna baru. Database manager ini mendukung hampir semua jenis database yang umum digunakan, termasuk MySQL, PostgreSQL, Oracle, SQL Server, SQLite, dan banyak lainnya yang kompatibel dengan JDBC.

Fitur DBVisualizer

Dukungan Multi-Database
Antarmuka Pengguna yang Intuitif
SQL Query Editor dengan Syntax Highlighting
Pengelolaan Data Visual
Database Object Explorer

DBVisualizer adalah salah satu pilihan terbaik bagi anda yang membutuhkan database manager lintas platform. Versi gratisnya cukup mumpuni untuk pengelolaan database sehari-hari, meskipun ada beberapa fitur canggih yang dibatasi pada versi berbayarnya.

Informasi lebih lanjut tentang DBVisualizer bisa Anda baca melalui link berikut: DBVisualizer

Demikian artikel kali ini yang membahas tentang database manager yang dapat digunakan secara gratis dan multi platform. Semoga dari berbagai aplikasi di atas, Anda mendapatkan gambaran dan pilihan yang cocok untuk digunakan mengembangkan databasenya.