Agnes Sony TianindaPandemi global yang menghantam di awal tahun membawa 2020 mengarungi arus perubahan yang sebelumnya bahkan tidak terprediksi. Hampir semua aspek kehidupan manusia dipaksa untuk beradaptasi pada kondisi baru, termasuk di dalamnya adalah kebiasaan berbelanja.
Anjuran untuk melakukan pembatasan sosial mengakibatkan aktivitas belanja online kian menjadi pilihan utama. CNN Indonesia mengklaim bahwa aktivitas belanja online meningkat sebanyak 400% sejak COVID-19 mulai menyebar di Indonesia.
Seiring dengan meningkatnya aktivitas belanja online, terlihat ada beberapa tren yang bermunculan, terkait dengan penggunaan platform e-commerce. Berikut lima tren teknologi e-commerce yang populer sepanjang tahun 2020:
1. E-wallet
Merupakan salah satu layanan yang mulai dilirik oleh berbagai platform e-commerce. Selain memudahkan proses transaksi, e-wallet juga dinilai lebih aman karena tidak diharuskan memasukkan nomor kartu ATM untuk menyelesaikan pembayaran.
Pada tahun 2020, diperkirakan terjadi peningkatan jumlah transaksi menggunakan e-wallet hingga $500 miliar, dibandingkan tahun 2016 yang sebesar $75 miliar.
2. Kustomisasi
Salah satu tren penjualan yang terjadi selama tahun 2020 adalah kemunculan berbagai produk yang dijual dengan sentuhan personal. Base dan Care/of adalah dua contoh brand yang menjual produk sesuai dengan kebutuhan masing-masing konsumen.
Mengandalkan kuesioner yang akan diisi oleh konsumen sebelum melakukan pemesanan, kedua brand tersebut memberdayakan konsumen dalam proses pembuatan produknya. Hal ini akan meningkatkan user experience, yang kemudian berimbas pada kepuasan dan loyalitas pelanggan pada brand tersebut.
3. Augmented Reality (AR) dan Virtual Reality (VR)
Pernah merasa ragu ketika akan membeli suatu produk secara online, karena tidak dapat mencoba produk tersebut secara langsung? Teknologi AR dan VR dibuat untuk menghilangkan keraguan tersebut.
Dengan teknologi ini, Anda dapat seolah mencoba produk yang ingin dibeli secara langsung. Contohnya pada tahun 2019, Shopee bekerja sama dengan L’oreal untuk fitur Shopee BeautyCam yang memungkinkan pelanggan untuk mengetes warna produk yang akan dibeli melalui filter kamera.
4. Magento Sebagai Platform E-Commerce Nomor Satu
Mengalahkan kompetitor lainnya termasuk Shopify, BigCommerce, dan WooCommerce, Magento berhasil meraih gelar sebagai platform e-commerce paling populer di dunia.
Digunakan oleh lebih dari 250.000 bisnis, Magento dapat digunakan oleh berbagai jenis bisnis yang ingin memiliki kontrol penuh dan fleksibilitas dalam mengelola toko online-nya.
5. Games
E-commerce mulai menambahkan fitur games pada aplikasi ponselnya. Di Indonesia, salah satu e-commerce yang terkenal dengan berbagai fitur permainannya adalah Shopee.
Pelanggan yang rutin memainkan games memiliki kesempatan untuk mendapatkan reward berupa potongan harga, merchandise, bahkan gadget untuk pemenang yang beruntung.
Salah satu cara untuk bertahan di antara banyaknya pesaing adalah memanfaatkan tren yang ada sebaik mungkin. Meskipun tahun telah berganti, Anda dapat mengadaptasi beberapa tren teknologi e-commerce yang muncul di sepanjang tahun 2020 ini untuk bisnis Anda.
