SEO audit adalah proses menganalisis performa sebuah website untuk memastikan bahwa website dapat bersaing dan mendapatkan peringkat terbaik di mesin pencari. Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang apa itu SEO audit, fungsinya, dan cara terbaik untuk melakukan optimasi. Simak informasi selengkapnya di bawah ini.
Di era digital seperti saat ini, memiliki website sangat penting bagi bisnis dan organisasi untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan interaksi dengan pelanggan. Agar tujuan ini dapat tercapai, salah satu kuncinya adalah memastikan bahwa situs web Anda mudah ditemukan melalui mesin pencari seperti Google hingga Bing.
Salah satu kunci utama untuk meningkatkan visibilitas di mesin pencari adalah melakukan optimasi pada website (SEO). Langkah awal yang efektif dalam proses SEO adalah melakukan SEO audit.
Apa Itu SEO Audit?
Seo audit adalah rangkaian kegiatan untuk menguji dan menganalisis performa suatu website untuk memastikan kualitas website dari sisi mesin pencari.
Hal tersebut bertujuan untuk menganalisa dan memperbaiki hal-hal yang dianggap masih kurang baik dari sisi SEO. Harapannya, website bisa meraih peringkat yang lebih baik dalam halaman mesin pencari.
Selain itu, melakukan SEO audit berarti Anda juga mengoptimalkan pengalaman pengunjung, sehingga pengunjung mendapatkan pengalaman yang lebih baik saat mengunjungi website Anda.
Fungsi
Setelah memahami apa itu SEO audit, selanjutnya akan kami bahas tentang beberapa fungsi dari melakukan SEO audit. Berikut diantaranya:
1. Menemukan Masalah Teknis
Fungsi pertama saat melakukan seo audit adalah menemukan masalah teknis. SEO audit membantu menemukan masalah teknis yang tidak terlihat, tapi berdampak besar pada peringkat situs di mesin pencari.
Contohnya seperti kesalahan pengindeksan, halaman tidak responsif, dan waktu loading lambat bisa ditemukan dan diperbaiki.
2. Meningkatkan kualitas konten
Fungsi kedua yaitu meningkatkan kualitas konten, dalam artian ketika Anda melakukan SEO audit, Anda dapat menemukan kekurangan dalam konten situs website.
Contohnya seperti penggunaan kata kunci yang kurang optimal atau duplikasi konten. Dengan begitu, Anda dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas konten agar lebih menarik bagi pengguna.
3. Meningkatkan pengalaman pengguna
SEO audit berfungsi untuk mengevaluasi aspek UX (User Experience) dan memberikan rekomendasi untuk memperbaiki dari sisi user experience.
Misalnya, dengan memperbaiki desain responsif atau meningkatkan kecepatan loading halaman, yang pada akhirnya dapat meningkatkan traffic pengunjung ke website.
4. Mengidentifikasi Peluang Backlink
Fungsi SEO audit selanjutnya adalah membantu menemukan peluang untuk membangun internal backlink yang lebih berkualitas. Internal backlink dianggap mampu untuk meningkatkan pondasi dan peringkat website di mesin pencari.
Pada website berbasis WordPress, ada beberapa plugin yang dapat Anda gunakan untuk memberikan saran backlink potensial. Contohnya seperti Yoast SEO dan All In One SEO, yang memiliki menu “Internal Linking Suggestions” untuk memberikan rekomendasi internal backlink terbaik.
Selain plugin, ada beberapa tools yang dapat Anda gunakan juga untuk memberikan saran backlink internal maupun external, salah satunya adalah RankingCoach.
Cara Optimasi
Setelah memahami pengertian dan fungsi, selanjutnya kami akan membahas tentang cara optimasi SEO Audit. Berikut ini beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk melakukan SEO audit agar website teroptimalisasi dengan baik:
1. Analisis Struktur Website
Langkah dasar dalam optimalisasi SEO audit adalah memastikan bahwa struktur pada website Anda telah baik. Contohnya seperti menu navigasi untuk memudahkan pengguna dan mesin pencari menemukan halaman yang mereka cari. Beberapa hal yang perlu di cek untuk seo audit pada page atau halaman adalah:
- Navigasi yang jelas: Navigasi yang dimaksudkan dalam website contohnya seperti menu dan tautan internal mudah dimengerti oleh pengguna.
- URL singkat jelas: Disarankan untuk menggunakan URL yang singkat dan jelas, sehingga dapat dipahami pengguna dan mesin pencarian.
- Sitemap: Adanya Sitemap XML sangat membantu mesin pencari untuk mengindeks halaman-halaman website. Untuk penjelasan sitemap lengkapnya bisa membaca disini!
2. Periksa Konten
Optimasi selanjutnya dalam SEO Audit adalah konten website. Dengan membuat konten yang berkualitas, tentunya akan dapat menarik pengunjung dan dampaknya akan meningkatkan traffic dari website. Berikut beberapa tips optimasi untuk konten:
- Relevansi: Pastikan konten website relevan dengan kata kunci yang ditargetkan. Contohnya, jika menargetkan kata kunci “wisata kuliner di Jogja,” maka pastikan konten harus membahas tentang berbagai tempat makan populer di Jogja.
- Kualitas: Konten harus informatif, original, dan menarik. Contoh, membuat konten yang membahas tips perjalanan ke Jogja. Dalam konten tersebut harus memberikan informasi terbaru, dengan gaya penulisan yang unik dan original.
- Panjang Konten: Artikel yang lebih panjang cenderung memiliki performa yang lebih baik di mesin pencari. Contohnya, artikel dengan jumlah 1000 kata akan lebih unggul pada mesin pencarian dibandingkan dengan artikel dengan jumlah 500 kata saja.
- Penggunaan keyword: Gunakan keyword original dan hindari keyword stuffing (terlalu banyak menggunakan keyword pada artikel).
3. Kecepatan Website
Cara optimalisasi SEO Audit berikutnya adalah memperhatikan kecepatan website. Jika kecepatan suatu website lambat, dapat dipastikan pengunjung akan meninggalkan halaman sebelum konten dimuat. Berikut tips atau cara untuk optimasi kecepatan website:
- Gunakan Tools: Menggunakan tools seperti Google PageSpeed Insights dapat membantu menganalisis kecepatan website.
- Optimasi Gambar: Sebelum mengupload gambar ke dalam website, disarankan untuk melakukan kompres gambar tujuannya untuk mempercepat waktu muat halaman.
- Optimalisasi Kode: Kurangi ukuran file HTML, CSS, dan JavaScript dengan menghapus syntax yang tidak diperlukan.
BACA JUGA: Cara Meningkatkan Kecepatan Loading WordPress
4. Mobile Friendly
Di era sekarang, banyak pengguna mengakses website melalui perangkat mobile. Oleh karena itu, pastikan website telah mendukung tampilan di mobile atau mobile-friendly. Berikut beberapa tips untuk optimasi website berbasis mobile friendly.
- Desain Responsive: Website harus dapat menyesuaikan tampilannya dengan berbagai ukuran layar pada smartphone. Hal tersebut bisa disesuaikan pada sisi script front-end website.
- Pengujian Mobile-Friendly: Gunakan alat seperti Google Mobile-Friendly Test untuk memastikan website Anda ramah mobile.
5. Backlink dan Internal Link
Adanya backlink dan internal link merupakan tahapan yang tidak bisa ditinggalkan dalam optimasi SEO Audit. Dengan adanya backlink dan tautan internal link dapat meningkatkan pondasi website di mata mesin pencarian. Berikut beberapa tips optimalisasinya:
- Backlink Berkualitas: Pastikan mencari atau mendapatkan tautan dari website yang memiliki reputasi baik.
- Internal Link: Gunakan tautan internal untuk membantu navigasi pengguna dan mengarahkan mesin pencari ke halaman-halaman penting di dalam website.
6. Pemantauan dan Evaluasi
Tahap terakhir dalam SEO audit adalah pemantauan dan evaluasi, hal ini karena SEO audit merupakan proses yang berkelanjutan. Penting untuk terus memantau dan mengevaluasi performa website.
Untuk memudahkan Anda dalam melakukan SEO Audit, Anda dapat menggunakan tools seperti Semrush atau Google Analytics guna melihat perkembangan dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.
Kesimpulan
SEO audit adalah proses untuk menganalisis performa sebuah website agar bisa bersaing di mesin pencarian. SEO audit berfungsi untuk menemukan dan memperbaiki masalah teknis, meningkatkan kualitas konten, memperbaiki pengalaman pengguna, serta menemukan peluang backlink.
Adapun cara melakukan SEO audit adalah analisis struktur website, pemeriksaan konten, peningkatan kecepatan website, mobile friendly, backlink dan internal link, serta pemantauan dan evaluasi performa secara rutin.
Dengan melakukan SEO audit, peluang website berada di peringkat teratas di mesin pencari akan terbuka lebar dan tentunya akan menarik lebih banyak pengunjung.
Demikian artikel kami tentang apa itu SEO Audit, semoga bermanfaat.