Rumahweb Blog
banner blog - Saham Startup Indonesia Yang Bisa Kamu Beli

Saham Startup Indonesia yang Bisa Anda Beli

Pesatnya pertumbuhan perusahaan rintisan di Indonesia, membuat sejumlah bisnis startup ini diburu oleh pemilik modal atau investor. Berikut kami rangkum saham startup Indonesia yang bisa dibeli untuk saat ini?

Terdapat beberapa perusahaan rintisan yang sudah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Sejak pertama kali melantai, para investor langsung berlomba-lomba untuk membeli saham startup Indonesia yang tersedia ini.

IPO atau Initial Public Offering adalah penawaran saham perdana pada masyarakat luas yang dilakukan oleh sebuah perusahaan. Berawal dari perusahaan tertutup, perusahaan ini pun berubah menjadi perusahaan terbuka yang sahamnya dapat dibeli secara bebas.

Perusahaan yang melakukan IPO bisa mendapatkan modal yang besar di penawaran pertama ini. Oleh karena itu, IPO menjadi momen yang cukup penting bagi startup untuk mengembangkan perusahaan lebih besar lagi.

Semua perusahaan tentu tidak bisa langsung melantai di BEI. Terdapat sejumlah syarat yang harus dipenuhi, di antaranya memiliki aset nyata minimal Rp100 miliar, punya struktur organisasi yang pasti, dan meraih laba dalam kurun waktu tertentu. 

Namun khusus untuk perusahaan startup, BEI dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah memberi keringanan untuk bisa menjadi emiten, atau pihak utama yang menerbitkan saham, di pasar modal.

Pindah Hosting ke Rumahweb Gratis

Melalui peraturan POJK Nomor 53/POJK.04/2017 dan POJK Nomor 54/POJK.04/2017, startup yang memiliki aset tidak lebih dari Rp50 miliar bisa menjadi perusahaan publik skala kecil. Sedangkan perusahaan skala menengah memiliki aset Rp50 miliar – Rp250 miliar.

Hingga kini, sudah ada beberapa saham startup Indonesia yang bisa anda beli di pasar modal. Apa saja? Berikut ulasannya.

Baca juga artikel : Cara Membuat Startup dan Cara Mengembangkannya

Saham Startup Indonesia yang Bisa Dibeli

Bukalapak

Bukalapak merupakan saham startup Indonesia yang pertama bisa Anda beli, sekaligus menjadi bisnis rintisan perdana yang melantai di Bursa Efek Indonesia. PT Bukalapak.com (BUKA) telah mencatatkan saham perdananya di BEI pada 6 Agustus 2021 silam.

Diketahui, Bukalapak menawarkan 25,76 miliar saham, atau setara dengan 25% bagian, dengan harga penawaran Rp850 per saham. Dengan IPO tersebut, Bukalapak diprediksi akan meraih dana segar sekitar Rp21,9 triliun.

Berdasarkan hasil riset, hampir 70% pemegang saham di Mandiri Buka adalah nasabah milenial dan Gen Z, dengan rentang usia berkisar di antara 20-39 tahun. 

Bukalapak juga diketahui menjadi startup Indonesia yang menorehkan sejarah dengan menjadi perusahaan yang menarik minat investor paling banyak. Jadi tak heran jika di awal penjualannya, saham langsung melonjak hingga naik ke angka Rp1.060 per saham.

GoTo, J&T Express, dan Traveloka disebut siap menyusul Bukalapak

Meski belum diumumkan secara resmi, namun sejumlah startup Indonesia juga akan menyusul Bukalapak melantai di BEI. OJK menyebut bahwa saat ini ada tiga perusahaan rintisan berstatus unicorn dan decacorn yang siap IPO.

Meski tak merinci nama startup tersebut, publik menduga bahwa ketiga saham startup Indonesia yang akan dijual ke masyarakat adalah GoTo yang berstatus decacorn, serta J&T Express dan Traveloka yang berstatus unicorn.

OJK juga menyatakan bahwa ketiga perusahaan rintisan tersebut memiliki total valuasi aset di atas 21,5 USD atau sekitar Rp311,75 triliun.

Dengan masuknya saham startup Indonesia di BEI, diharapkan mampu mendorong market cap (kapitalisasi pasar) saham BEI, menarik investor asing, dan menggairahkan bursa dalam negeri.

Jadi jika Anda tertarik untuk menanamkan modal, Anda bisa membeli saham startup Indonesia yang sudah disebutkan di atas. Diprediksi, dengan semakin bertambahnya startup berstatus unicorn di Indonesia, akan semakin bertambah pula saham startup Indonesia yang akan melantai di pasar modal.

Bermanfaatkah Artikel Ini?

Klik bintang 5 untuk rating!

Rating rata-rata 0 / 5. Vote count: 0

Belum ada vote hingga saat ini!

Kami mohon maaf artikel ini kurang berguna untuk Anda!

Mari kita perbaiki artikel ini!

Beri tahu kami bagaimana kami dapat meningkatkan artikel ini?

VPS Alibaba

Hairum Fellayati

Scrolling, Writing and Editing