Secara singkat, storyboard adalah papan cerita yang biasa dibuat untuk memudahkan penyampaian pesan atau ide kepada khalayak. Agar lebih dimengerti, Rumahweb akan menyuguhkan contoh storyboard dalam video dan juga iklan untuk Anda.
Seperti yang sudah dijelaskan pada artikel sebelumnya [BL Apa yang Dimaksud Dengan Storyboard beserta Contohnya], terdapat sejumlah elemen yang harus ada dalam storyboard, di antaranya seperti judul, sketsa gambar atau adegan yang akan dibuat, dan deskripsi sketsa.
Bahkan, jika perlu, Anda juga dapat memasukkan punchline atau tagline yang nantinya akan menjadi poin penting dalam penyampaian pesan.
Contoh Storyboard dalam Video
Berikut adalah contoh storyboard pertama untuk film pendek.
Contoh storyboard di atas biasanya digunakan untuk membuat video singkat atau film pendek. Terdapat 8 poin atau scene penting yang digambarkan, agar pesan dari video tersebut sampai pada penonton. Anda juga bisa menambahkan frame atau papan cerita lebih banyak jika dibutuhkan.
Karena bukan iklan yang durasinya terbatas, elemen waktu pada storyboard tidak diwajibkan ada, tetapi akan lebih baik jika dicantumkan guna kepentingan transisi dari satu scene ke scene lainnya.
Salah satu hal yang paling penting untuk diperhatikan adalah setiap scene harus memiliki deskripsi dan informasi yang jelas. Sebaiknya, tulis juga skrip atau narasi serta VO (Voice Over) yang ingin dimasukkan dalam scene.
Terakhir, jangan lupa untuk menuliskan judul video atau film pendek yang dibuat, agar storyboard dapat lebih fokus dan tidak melebar ke mana-mana
Seperti yang terlihat pada contoh storyboard di atas, terdapat deskripsi berupa gambaran momen atau scene, serta angle kamera. Selain itu, ada pula SFX atau background suara untuk menambahkan kesan pada masing-masing scene.
Perlu diingat bahwa storyboard hanya gambaran kasar sebuah video atau film yang akan dibuat. Jadi, Anda tidak harus membuat gambar yang bagus.
Hal penting lain yang harus diperhatikan dalam membuat storyboard adalah deskripsi yang lengkap, agar tim produksi yang terlibat mengerti tugas dan tanggung jawab masing-masing di setiap scene.
Contoh Storyboard dalam Iklan
Berdasarkan contoh storyboard untuk iklan di atas, dapat dilihat bahwa penulis storyboard menggunakan elemen yang cukup lengkap. Bahkan, penulis menjelaskan secara detail elemen lain yang berkaitan, seperti SFX (special effect) dalam bentuk suara dan metode pengambilan gambar.
Contoh storyboard iklan ini menggunakan 12 papan cerita untuk menggambarkan video yang ingin dihasilkan. Meski hanya gambaran kasar, storyboard memiliki peran yang sangat penting bagi tim produksi.
Tidak hanya untuk menciptakan iklan yang sesuai dengan keinginan penulis, storyboard dapat memudahkan penyampaian pesan, agar dapat diterima dengan baik oleh khalayak atau penonton.
Dalam contoh storyboard tersebut, terlihat judul produk dan durasi iklan yang akan dibuat. Hal ini akan membantu proses produksi iklan agar lebih memperhatikan poin-poin yang dinilai penting dalam gambar atau adegan yang disorot.
Contoh storyboard ini juga memperlihatkan waktu atau durasi masing-masing adegan. Sebagai contoh, pada detik ke 00.01, objek yang disorot adalah sekumpulan orang sedang berbagi cerita dan tertawa bersama di Ojava Coffee. Lalu berlanjut ke adegan selanjutnya di mana seorang pria yang melihat kebersamaan tersebut dari jauh pada detik ke 00.04.
Tujuan ditulisnya durasi ini adalah untuk mengontrol scene, sehingga pesan dapat disampaikan dengan tepat, tanpa meleset dari poin-poin penting yang ingin ditunjukkan.Berikut tadi penjelasan mengenai contoh storyboard untuk video dan iklan.
Semoga artikel yang Rumahweb ulas kali ini bisa membantu Anda dalam membuat storyboard, baik untuk video atau iklan, yang ingin Anda kerjakan. Selamat mencoba!