Darin RaniaCoba tebak berapa banyak anak remaja yang menyatakan cita-citanya menjadi YouTuber? Bagaimana tidak, banyak kisah YouTuber yang meraup penghasilan jutaan hingga miliaran. Berikut kami rangkum cara membuat konten YouTube yang mudah diikuti oleh pemula!
Karir di dunia YouTube tidak hanya bisa dijajal oleh anak muda saja. Faktanya, Anda juga dapat mencoba membuat konten YouTube, apalagi jika Anda seorang profesional di bidang tertentu. Cara buat konten YouTube pun sebenarnya tidak sulit. Anda hanya perlu niat dan konsisten dalam mengunggah konten.
Pada artikel Rumahweb Indonesia kali ini, kami sudah merangkum berbagai cara membuat konten YouTube untuk pemula, mulai dari panduan umum hingga ke bagian teknis. Simak ulasannya!
Cara Membuat Konten YouTube
Berikut adalah cara membuat konten YouTube untuk pemula.
1. Buat Akun Channel YouTube
Langkah pertama untuk membuat konten YouTube adalah memiliki akun atau channel YouTube. Anda dapat menggunakan akun Google untuk membuat atau mendaftarkan akun YouTube, dengan cara sebagai berikut:
- Buka aplikasi YouTube, atau akses website https://www.youtube.com/.
- Jika belum sign in, masuk melalui email atau akun Google Anda.
- Klik foto profil > tekan tombol Buat Channel.
- Akan muncul pop-up yang dapat diisi dengan nama channel YouTube > Klik Buat Channel.
- Anda akan otomatis masuk ke halaman channel YouTube. Di halaman ini, Anda bisa mengutak-atik channel, mulai dari mengubah tampilannya, mengunggah konten, dan lain-lain. Untuk mengelola tampilan, klik Sesuaikan Channel.
2. Tentukan Strategi Konten YouTube
Sebelum mulai memproduksi video, tentukan dahulu strategi konten yang ingin Anda buat untuk channel YouTube. Ada banyak jenis dan format video yang dapat dieksplorasi, seperti vlog, video trivia, tips & tutorial, video reaction, talkshow atau podcast, dan masih banyak lagi.
Pemilihan format ini dapat disesuaikan dengan target penonton dan niche/kategori konten. Pastikan juga kontenmu memiliki ciri khas tersendiri agar penonton dapat mengingat konten YouTube Anda.
BACA JUGA : YouTube Desktop: Pengertian, Cara Login dan Fitur Dashboard
3. Tentukan Tema dan Ide Konten
Setelah menentukan format video, cara membuat konten YouTube selanjutnya adalah menentukan tema dan ide konten. Lebih baik lagi, jika Anda dapat membuat jadwal tema konten untuk periode waktu tertentu, misal selama satu bulan.
Tak hanya tema konten, isi juga pada tanggal berapa saja konten tersebut akan diunggah. Tema dan ide ini dapat disesuaikan dengan target audiens dan branding channel Anda.
4. Siapkan Keperluan Pra-produksi
Cara membuat konten YouTube tidak hanya melulu soal merekam video dan mengunggahnya begitu saja. Ada banyak keperluan pra-produksi yang perlu.
Anda siapkan sebelum merekam video. Misalnya, menyiapkan alat pendukung, seperti kamera atau HP, lokasi take video, hingga menyiapkan script atau naskah. Semua ini dibutuhkan agar proses perekaman dapat lebih efektif dan efisien.
5. Rekam Video dan Edit Sesuai Keinginan
Setelah melewati berbagai tahap pra-produksi, selanjutnya, ada tahap produksi dan pasca produksi. Tahap produksi adalah tahapan di mana Anda mengeksekusi ide, naskah, atau script yang telah dibuat.
Setelah itu, Anda dapat mulai menyiapkan perlengkapan di lokasi syuting, mulai dari tata letak kamera, alat perekam suara (jika ada), sampai pencahayaan. Setelah semua tertata dengan baik, barulah Anda dapat merekam video.
Langkah selanjutnya setelah produksi selesai, barulah ada tahap pasca-produksi, yakni tahapan di mana video mentah yang diambil diedit sesuai keinginan. Proses pengeditan bisa berupa pengeditan tone warnanya supaya lebih cerah, menambahkan teks, memotong video, dan lain sebagainya.
6. Unggah Video ke Channel YouTube
Cara membuat konten YouTube selanjutnya adalah mengunggah video yang sudah diedit ke channel YouTube. Pada proses ini, usahakan Anda menerapkan trik SEO agar video Anda bisa lebih mudah ditemukan. Contohnya, dengan membuat judul menarik, mengisi deskripsi informatif, hingga memasang tag yang relevan.
7. Sebar dan Promosikan Video YouTube
Proses pembuatan video YouTube tidak tidak berhenti konten diunggah. Selanjutnya, Anda juga perlu menyebarkan dan mempromosikan video YouTube Anda, agar banyak orang yang mengetahui dan menontonnya. Anda juga perlu aktif membalas komentar audiens secara positif.
BACA JUGA : Cara Menjadi Youtuber Sukses Untuk Pemula
Satu lagi tahap yang paling penting untuk bisa mendapatkan pundi-pundi rupiah dari YouTube, yakni jangan mengaktifkan fitur monetisasi. Itulah ulasan Rumahweb Indonesia terkait cara buat konten YouTube untuk pemula. Semoga artikel ini membantu!
