Hairum FellayatiCopywriting adalah salah satu strategi digital marketing yang tengah populer, dengan jumlah lowongan yang terhitung banyak. Tak heran, makin banyak orang yang belajar copywriting untuk memulai kariernya atau sekadar menaikkan marketing bisnis mereka.
Jika Anda adalah seorang pemula, maka tak perlu khawatir. Anda pun bisa mulai belajar copywriting secara otodidak di rumah. Dari mana mulainya? Berikut rangkuman Rumahweb untuk Anda.
Belajar Copywriting
Copywriting adalah kegiatan menulis teks iklan atau promosi dengan tujuan memersuasi konsumen untuk melakukan tindakan tertentu, seperti mengunjungi website, mengklik link, subscribe, mengikuti media sosial, dan lain-lain.
Contoh produk copywriting yang sering ditemukan adalah iklan, naskah video, jingle, deskripsi di kemasan produk, caption di media sosial, tagline perusahaan, dan masih banyak lagi. Dari beberapa contoh ini, dapat disimpulkan bahwa copywriting dapat berupa teks, audio, maupun visual.
Siapapun bisa belajar copywriting, asal memiliki tekad yang kuat dan konsisten melatih diri. Apakah Anda tertarik mempelajarinya juga, namun bingung harus mulai dari mana? Simak beberapa tips belajar copywriting dari Rumahweb Indonesia berikut ini!
1. Sering Membaca
Cara pertama belajar copywriting untuk pemula, tentu saja dengan memperkaya bacaan. Anda bisa membaca buku-buku mengenai copywriting. Manfaatkan juga berbagai platform lain, seperti koran, majalah, dan blog.
2. Amati Iklan yang Sudah Ada
Selain memperbanyak pengetahuan dengan membaca buku tentang copywriting, Anda juga bisa belajar copywriting dengan membaca, melihat, dan mendengar produk copywriting yang sudah ada.
Sesederhana ketika Anda melihat unggahan sebuah brand atau melihat iklan yang ada di tepi jalan. Perhatikan bagaimana iklan tersebut mengemas promosi produknya. Anda juga bisa melihat pilihan kata yang digunakan, serta seberapa panjang copywriting yang ada pada iklan tersebut.
BACA JUGA : 10 Contoh Copywriting Makanan yang Bikin Laris Dagangan
3. Asah Kemampuan Menulis Anda
Semua bacaan tadi tidak akan berarti jika Anda tidak belajar menuliskannya. Jika ingin belajar copywriting, Anda perlu mengasah kemampuan menulis Anda. Caranya, dapat dengan menuliskan copy untuk sebuah brand.
Dengan mengasah kemampuan menulis, Anda juga bisa menemukan gaya penulisan sendiri, yang akan membuat Anda lebih mudah memproyeksikan ide ke dalam copy.
4. Kumpulkan Ide Copy yang Menarik Perhatian Anda
Anda juga bisa belajar copywriting dengan mengumpulkan ide-ide copy yang menarik. Jangan lupa tuliskan ide tersebut sesaat setelah muncul agar Anda tidak lupa.
5. Belajar Penulisan Persuasif
Tujuan copywriting adalah membujuk audiens untuk melakukan tindakan tertentu. Jadi Anda perlu memelajari dan memahami penulisan persuasif, seperti storytelling, reason why, perbandingan, konsistensi, repetisi, dan lainnya.
Kata-kata yang digunakan dalam copy serta bagaimana Anda menuliskannya, akan memengaruhi tindakan audiens setelah membacanya.
6. Pahami Dasar Copywriting
Agar copywriting Anda berhasil, Anda perlu memahami dasar-dasar copywriting. Misalnya, memahami produk yang dijual, target audiens, tujuan copywriting, hingga menyesuaikan copy dengan platform yang digunakan, dan lain-lain. Dengan memahami dasar ini, belajar copywriting akan terasa semakin mudah dan terarah.
7. Pahami Formula Copywriting
Belajar copywriting juga tak terlepas dari formulanya. Ya, copywriting juga memiliki sejumlah rumus atau formula sebagai panduan. Formula ini berisi aspek apa saja yang ingin ditonjolkan dalam copy.
Misalnya AIDA (Attention, Interest, Desire, Action), PAS (Problem, Agitate, Solution), dan FAB (Feature, Advantage, Benefit), dan masih banyak lagi.
BACA JUGA : 40 Contoh Copywriter Headline dan Produk yang Kreatif
Peluang Kerja
Tak bisa dimungkiri, peluang kerja sebagai copywriter terus meningkat setiap tahunnya. Hal ini berkat semakin banyaknya bisnis yang mengandalkan digital marketing. Dilansir dari Kelas Work, proyeksi kerja copywriter dalam lima tahun terakhir selalu naik, bahkan menyentuh angka 7,1%.
Tidak hanya itu, banyak perusahaan yang menerapkan sistem Work from Anywhere (WFA) untuk posisi ini, sehingga peluang kerja sebagai copywriter semakin terbentang luas.
Gaji Copywriting
Tidak hanya peluangnya yang semakin tinggi. Gaji seorang copywriter juga tak jarang menjadi pertimbangan seseorang saat ingin berkarier di bidang ini. Dilansir Jobstreet, gaji bulanan copywriter di Indonesia berkisar Rp4.750.000-Rp6.000.000.
Gaji tersebut tentu disesuaikan dengan kemampuan yang Anda miliki. Namun sebagai copywriter pemula, apalagi bisa bekerja dari rumah, gaji tersebut tentu saja menggiurkan, bukan?
BACA JUGA : Payroll: Arti, Tujuan, Manfaat, dan Mekanismenya
Anda juga bisa belajar copywriting melalui berbagai pelatihan, baik online maupun offline. Saat ini banyak perusahaan atau agensi yang menawarkan pelatihan untuk belajar copywriting, baik yang berbayar maupun gratis. Tertarik untuk terjun ke dunia copywriting?
