Apa itu Domain Forwarding – Pengertian dan Contoh Penerapannya

Ketika Anda membeli domain, terdapat beberapa fitur atau fasilitas yang dapat digunakan untuk meningkatkan performa website, misalnya SSL, add-on domain, serta domain forwarding. Istilah domain forwarding masih cukup asing bagi sebagian orang. Lalu, apa itu domain forwarding?

Pada panduan ini, kami akan menjelaskan apa yang dimaksud dengan domain forwarding, beserta contoh penerapannya. Berikut informasi selengkapnya.

Apa itu domain forwarding?

Ada berbagai alternatif yang bisa ditempuh untuk membuat website baik secara gratis maupun berbayar. Salah satunya, adalah dengan menggunakan platform website builder, seperti Blogspot, WordPress, atau Wix, yang memungkinkan proses pembuatan website menjadi sangat mudah.

Sayangnya, kemudahan ini hadir diiringi dengan satu kelemahan. Ketika Anda menggunakan platform gratis ini, maka secara default website Anda akan memiliki alamat website yang lebih panjang. Misalnya, websiteanda.wordpress.com, websiteanda.blogspot.com, dan sebagainya.

Alamat website yang panjang ini dapat memiliki sisi negatif tersendiri. Alamat website yang panjang tentu akan lebih sulit untuk dihafal dan diketik, dan terlihat kurang kredibel jika dibandingkan dengan website yang menggunakan TLD seperti .com, .net, dan sebagainya.

Namun jangan khawatir, bagi Anda yang sudah terlanjur memiliki website dengan alamat yang cukup panjang, Anda tetap dapat menyingkat alamat website tersebut, kok! Caranya, dengan memanfaatkan domain forwarding.

Domain forwarding adalah fasilitas untuk membelokkan atau mem-forward suatu alamat website ke alamat website lainnya.

Misalnya, Anda membuat website dengan menggunakan Blogspot. Maka untuk dapat mengakses website tersebut, pengunjung harus mengetikkan namadomainanda.blogspot.com. Untuk memperpendek alamat website tadi menjadi namadomainanda.com, Anda dapat memesan domain .com di Rumahweb, kemudian melakukan setting domain forwarding.

Panduan setting domain forwarding dapat disimak pada halaman jurnal Rumahweb berikut, atau tonton video panduan domain forwarding ke Blogspot di channel YouTube Rumahweb berikut. Setelah pengaturan berhasil dilakukan, maka pengunjung yang mengakses namadomainanda.com akan secara otomatis diarahkan ke website Blogspot Anda.

Manfaat Domain Forwarding

Kegunaan domain forwarding tidak terbatas untuk menyingkat alamat website saja. Domain forwarding juga dapat dimanfaatkan untuk mengarahkan alamat website yang salah eja ke alamat website yang benar. Misalnya, seperti yang dilakukan oleh Facebook yang mengarahkan alamat website salah eja seperti facebook.com, facebook.com, dan lainnya agar dibelokkan ke website facebook.com.

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan domain forwarding untuk mengarahkan alamat website dengan TLD berbeda ke alamat website yang digunakan. Misalnya, ketika mengetikkan rumahweb.co.id, Anda akan secara otomatis dibelokkan ke website rumahweb.com. Dengan demikian, Anda tidak akan kehilangan traffic hanya karena pengunjung yang salah mengetikkan alamat website atau ekstensi domain.

Sederhananya, domain forwarding dapat digunakan untuk menyingkat alamat website dan mengarahkan pengunjung yang mengetikkan alamat website yang salah eja atau menggunakan TLD berbeda ke halaman website Anda, sehingga Anda tidak akan kehilangan traffic secara sia-sia.

Demikian artikel tentang apa itu domain forwarding serta contoh penerapannya dari Rumahweb, semoga bermanfaat.