Rumahweb Blog
Banner - Apa itu Router Adalah

Apa itu Router? Definisi, Fungsi hingga Cara Kerjanya

Bagi Anda yang memiliki perangkat wifi di rumah, tentu sudah pernah mendengar istilah router. Secara umum, router adalah perangkat jaringan yang berfungsi mengirimkan paket data antara dua atau lebih jaringan komputer yang berbeda.

Jika Anda pernah memperhatikan teknisi ISP (Internet Service Provider), seperti Indihome atau Biznet melakukan instalasi perangkat jaringan di rumah, biasanya mereka melakukan instalasi yang meliputi pengkabelan fiber optik serta pemasangan router dan alat pendukung lainnya. 

Alat tersebut memiliki fungsinya masing-masing, salah satunya adalah router yang akan kami bahas kali ini. Apabila Anda seorang teknisi atau seseorang yang memiliki basic jaringan, tentu saja telah memahami secara garis besar apa itu router.

Namun bagi orang awam, biasanya akan kesulitan dalam membedakan antara router dengan modem. Berikut kami rangkuman tentang apa itu router dan bagaimana cara kerjanya.

Apa itu Router? 

Router adalah perangkat jaringan komputer yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan komputer agar dapat berkomunikasi dan menerima data internet dari ISP, untuk kemudian didistribusikan ke masing-masing host yang terhubung ke router. 

Singkatnya, router adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk mengirimkan data paket antara dua atau lebih jaringan komputer yang berbeda. Router biasanya digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal (LAN) ke internet atau jaringan publik lainnya.

Promo Hosting Murah Rumahweb

Dalam jaringan komputer, setiap perangkat yang terhubung ke jaringan memerlukan alamat unik yang disebut alamat IP. Router memiliki kemampuan untuk membaca alamat IP dari setiap perangkat yang terhubung ke jaringan dan mengirimkan paket data ke tujuan yang tepat. 

BACA JUGA : Pengertian IPv6 dan Perbedaannya dengan IPv4

Pada dasarnya, router mengambil paket data dari satu jaringan dan mengirimkannya ke jaringan lainnya melalui jalur yang paling efisien. Router juga dapat memilih jalur tercepat dan teraman untuk mengirimkan paket data, sehingga dapat mengoptimalkan kinerja jaringan.

Router dapat digunakan dalam jaringan kecil, seperti jaringan rumah, atau dalam jaringan besar, seperti jaringan perusahaan atau provider internet. Selain itu, Router juga dapat dilengkapi dengan berbagai fitur seperti firewall, manajemen bandwidth, dan koneksi VPN untuk meningkatkan keamanan dan kinerja jaringan.

Fungsi utama router adalah untuk mengarahkan lalu lintas data antar jaringan atau subnet, sehingga memungkinkan beberapa komputer dalam jaringan untuk saling berkomunikasi dan berbagi sumber daya, seperti printer, file server, dan internet.

Selain itu, router juga dapat mengatur lalu lintas jaringan dengan memeriksa alamat tujuan dan sumber pada setiap paket data yang melewatinya.

Perbedaan Router dan Modem

Router dan modem adalah dua perangkat yang umum digunakan untuk menghubungkan komputer ke internet. Namun, keduanya memiliki perbedaan fungsi dan cara kerja. Berikut ini adalah perbedaan antara router dan modem:

1. Fungsi

Modem berfungsi sebagai jembatan antara jaringan internet dan perangkat pengguna. Sementara itu, router berfungsi sebagai alat penghubung antar beberapa jaringan, termasuk internet.

2. Cara Kerja

Modem mengubah sinyal digital menjadi sinyal analog yang dapat ditransmisikan melalui kabel atau saluran telepon. Setelah sinyal mencapai jaringan internet, modem menerima sinyal analog dan mengubahnya kembali menjadi sinyal digital yang dapat dimengerti oleh perangkat pengguna.

Di sisi lain, router mengambil sinyal digital dari modem dan mendistribusikannya ke beberapa perangkat yang terhubung ke jaringan.

3. Konfigurasi

Modem biasanya tidak memerlukan konfigurasi khusus karena umumnya terhubung langsung ke ISP (Internet Service Provider), sementara router harus dikonfigurasi secara manual untuk memungkinkan terjadinya komunikasi antar jaringan yang berbeda dan mengatur protokol serta alamat IP.

4. Koneksi

Modem biasanya hanya memiliki satu port untuk menghubungkan ke jaringan ISP, sedangkan router memiliki lebih banyak port untuk menghubungkan beberapa perangkat ke jaringan.

5. Ketersediaan

Modem biasanya diberikan oleh ISP dan disewakan atau dibeli oleh pengguna. Router tersedia untuk pembelian di toko-toko elektronik maupun melalui toko online.

BACA JUGA : Kabel Straight: Pengertian, Urutan, dan Cara Membuatnya

Cara Kerja Router

Router bekerja dengan mengirimkan paket data dari satu jaringan ke jaringan lain melalui jalur yang paling efisien. Proses kerja router terdiri atas beberapa langkah, diantaranya:

  1. Menerima Data Paket

Router menerima data paket dari perangkat yang terhubung ke jaringan. Setiap paket data memiliki alamat tujuan dan asal, yang dikenal sebagai alamat IP.

  1. Menganalisis Alamat Tujuan

Router menganalisis alamat tujuan paket data untuk menentukan jaringan tujuan. Router memeriksa tabel routingnya untuk menentukan jalur terbaik untuk mengirimkan paket ke tujuan.

  1. Mengirim Paket Data

Setelah menentukan jalur tercepat, router akan mengirimkan paket data melalui jalur tersebut menuju jaringan tujuan.

  1. Menerima Konfirmasi

Setelah paket data dikirimkan, router akan menerima konfirmasi bahwa paket data telah diterima oleh jaringan tujuan. Jika tidak ada konfirmasi, router akan mencoba mengirimkan kembali paket data tersebut.

Proses ini berulang terus menerus setiap kali ada paket data yang dikirimkan melalui jaringan yang terhubung dengan router. Dengan cara ini, router dapat mengirimkan data dengan cepat dan efisien antar jaringan komputer yang berbeda.

Fungsi Router

Setelah Anda mengetahui apa itu router, maka secara garis besar Anda juga sudah mengetahui fungsinya. Pada bagian ini kami akan menjelaskan beberapa fitur yang termasuk fungsi dari router itu sendiri.

  1. Routing

Fungsi paling utama dari router adalah untuk mengarahkan lalu lintas data antar jaringan dan mengetahui alamat jaringan, termasuk mengirimkan paket data ke tujuan yang tepat.

  1. Firewall

Router juga dapat difungsikan sebagai firewall untuk melindungi jaringan dari serangan yang tidak diinginkan. Firewall dapat menolak atau memblokir lalu lintas data yang mencurigakan atau berbahaya.

  1. Sharing Internet

Fungsi selanjutnya dari router adalah sebagai gateway untuk menghubungkan beberapa perangkat ke internet, termasuk menerima koneksi internet dari ISP dan membagikannya ke perangkat lain.

  1. Pengaturan Bandwidth

Router dapat digunakan untuk mengatur bandwidth jaringan, sehingga penggunaan bandwidth dapat lebih teratur dan diperlakukan secara adil.

  1. VLAN

Router dapat memisahkan jaringan menjadi beberapa Virtual Local Area Network (VLAN) yang memungkinkan beberapa kelompok perangkat untuk berkomunikasi satu sama lain, tetapi terisolasi dari jaringan lain.

  1. Monitoring

Fungsi lain dari Router adalah monitoring. Router dapat memberikan informasi penting tentang lalu lintas jaringan, seperti penggunaan bandwidth, jumlah paket yang dikirim dan diterima, dan sumber lalu lintas yang paling banyak digunakan.

  1. VPN

Router dapat digunakan untuk membuat Virtual Private Network (VPN), yang berguna bagi perusahaan yang ingin menghubungkan beberapa lokasi, atau bagi individu yang ingin mengakses internet dengan aman dari jaringan publik.

BACA JUGA : Apa itu WAN (Wide Area Network) dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Jenis Router

Ada beberapa jenis router dengan fungsi yang beragam, antara lain:

  1. Router Kabel (Wired Router)

Router kabel dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan melalui kabel ethernet.

  1. Router Nirkabel (Wireless Router)

Router nirkabel digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan secara nirkabel melalui teknologi Wi-Fi sehingga lebih fleksibel untuk perangkat modem yang ingin dihubungkan ke router nirkabel sebagai AP.

  1. Router Core

Jenis selanjutnya dari router adalah router core, yang dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan besar dan kompleks di dalam suatu organisasi.

  1. Router Distribusi

Router distribusi adalah router yang digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan di dalam suatu area geografis yang luas.

  1. Router Edge

Router ini dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal dengan jaringan yang lebih besar, seperti internet.

  1. Router Virtual (Virtual Router)

Virtual router adalah router yang berjalan pada sistem operasi tertentu, seperti router yang berjalan pada server virtual.

  1. Router Modular

Jenis terakhir dari router adalah router modular, yang terdiri atas modul-modul yang dapat ditukar untuk meningkatkan kinerja atau fitur-fitur router.

Kesimpulan

Router adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk mengirimkan data paket antara dua atau lebih jaringan komputer yang berbeda. Router biasanya digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal (LAN) ke internet atau jaringan publik lainnya.

Dalam jaringan komputer, setiap perangkat yang terhubung ke jaringan memerlukan alamat unik yang disebut dengan alamat IP.

Router memiliki kemampuan untuk membaca alamat IP dari setiap perangkat yang terhubung ke jaringan dan mengirimkan paket data ke tujuan yang tepat berdasarkan alamat IP tersebut.

Router juga dapat digunakan untuk mengatur lalu lintas jaringan dengan mengatur aliran data antara berbagai jaringan dan menentukan jalur tercepat untuk mengirim data. Tak hanya itu, router dapat melakukan filtering dan menjaga lalu lintas data dari dan ke jaringan terkait agar tidak terkena serangan yang merugikan.

Bermanfaatkah Artikel Ini?

Klik bintang 5 untuk rating!

Rating rata-rata 1 / 5. Vote count: 2

Belum ada vote hingga saat ini!

Kami mohon maaf artikel ini kurang berguna untuk Anda!

Mari kita perbaiki artikel ini!

Beri tahu kami bagaimana kami dapat meningkatkan artikel ini?

VPS Alibaba

Fredric Lesomar